Belajar Menulis Pengalaman Kehidupan – Menulis Kehidupan 239

Foto : Pixabay

Salah satu cara mengungkapkan pengalaman dan pikiran adalah dengan menulis. Menulis pun ada beraneka bentuknya. Ada cerita kisah, ada berita kejadian, ada sajak, puisi, laporan, buku, dan lainnya. Tujuan menulis pun macam-macam. Intinya adalah mengkomunikasikan diri kepada orang lain. Ada harapan bahwa tulisan itu bermanfaat bagi yang membaca. Sedangkan bagi penulis, juga ada berbagai kepentingan mengapa menulis. Maka, saya catat refleksi pengalaman belajar menulis itu dalam sajak:

Menulis Pernak-pernik Kata

Kuambil selembar kertas
juga sebuah alat tulis
Dan
pribadiku kuhadirkan di depanku
Wow…
gampang kutuliskan semua bagian
dari ujung rambut kepala
hingga kedua telapak kaki
juga anggota tubuh didalamnya
Selesai lembaran pertama
aku tersenyum..

Kumulai lagi menulis
Aneka macam perasaanku
Senang gembira suka
Kagum heran terpesona
Sedih bingung lara merana
Kesepian kehampaan kesendirian
Ketakutan dan …..
Diam…
Sejenak hening
Kusudahi lembar kedua
Kuangguk dan gelengkan kepala
Tidak mudah ya…

Kuambil lagi kertas
dan teruskan menulis
tentang yang ada di pikiran
Otakku bisa berpikir
Macam-macam pikiran tentang
diriku, kebutuhanku, keinginanku, perasaanku, suka dukaku,
kelebihan dan kekuranganku,
masa lalu dan masa depanku,
anggota keluarga sanak famili,
sahabat kenalan dan penjasa, alam lingkunganku,
juga tentang ajaran imanku

Aku menulis tentang menulis
Aku menulis tentang berpikir
Aku berpikir tentang berpikir
Dan
ternyata sudah kutulis berlembar-lembar
tulisan tentang berpikir….
berpikir tentang menulis…
berpikir dan menulis
menuliskan pikiran

Aku terus menulis
Menulis belantara tubuh ragaku
Menulis air sungai perasaanku
Menulis bias sinar pikiranku
Menulis ombak hati sanubariku
Menulis samudera angkasa jiwa
Menulis ziarah kehidupan diriku
di tengah alam semesta
di antara sesama saudara

Aku menulis pikiran
Aku pikirkan tulisan
Menulis kata makna tanya
Menulis rindu damba jiwa
Menulis harap jawaban manusia
Menulis pernak-pernik kata
Menulis ajaib Sang Pencipta
Menulis ada dan tiada
Dan
Terus menulis ….
Aku ingin
Menulis itu doaku

Simply da Flores Harmony Institute

Belajar Semangat Jiwa Bahari – Menulis Kehidupan 214