Kondisi keuangan dan ekonomi dunia saat ini menyebabkan orang mulai berburu investasi yang memberi mereka amans eperti emas dan pertanian. Birtcoin juga digadang-gadang mampu memberi mereka nilai seperti emas yang bisa menyelamatkan ekonomi pemiliknya. Terlebih ancaman jika Amerika gagal bayar utang mengingat belum ada keputusan dari DPR untuk batas utang.
BITCOIN SEMAKIN DIMINATI
Mendekati pengumuman The FED tentang suku bunga, transaksi Bitcoin di hampir semua bursa kian ramai. Transaksi Bitcoin terus meningkat sepanjang April, mencapai rekor tertinggi baru sepanjang masa, lebih dari 682.099 transaksi pada hari Senin, didorong oleh lonjakan minat pada zordinals, sebuah protokol yang memperluas implementasi penggunaan blockchain dengan mengaktifkan penyematan data, serupa dengan pencetakan NFT. Terlebih jika Amerika gagal bayar pada bulan Juni besok, Standard Chartered memperkirakan bahwa Bitcoin akan melonjak sebesar 68% tetapi Ethereum kemungkinan akan turun.
>> Ketika uang tak bernilai, emas menjadi rebutan. Sekarang dolar turun minatnya, Bitcoin akan jadi rebutan.
CryptoNews: Bitcoin Halving Yang Ditunggu
PENANGKAPAN KEGIATAN DARK WEB MENCAPAI JUTAAN DOLAR
Uang seperti gula. Dimana ada uang yang dapat diraih, di situ muncul para kriminal. Penegakan hukum internasional dan AS melakukan operasi penegakan narkoba dark web yang “belum pernah terjadi sebelumnya” yang disebut Operation SpecTor, menghasilkan 288 penangkapan dan penyitaan lebih dari $53,4 juta dalam bentuk uang tunai dan mata uang kripto. Selain itu, puluhan senjata api dan lebih dari 850 kg narkoba disita. Operasi tersebut dimulai pada Oktober 2021 dan melibatkan lembaga penegak hukum di tiga benua. Departemen Kehakiman AS sedang “menindak” transaksi kripto kriminal dan marketplace kriminal online.
>> Dunia memang selalu gaduh dengan para kriminal yang selalu mencari celah
Cryptocurrency Dihancurkan Melalui Negosiasi Dengan Peretas
TOKEN SUI TURUN DRASTIS
Lagi-lagi terjadi penurunan berbagai macam koin kripto. Nilai token Sui telah turun lebih dari 40% setelah diluncurkan. Blockchain layer 1 dengan valuasi $2 miliar (Rp 30 triliun) tersebut pada hari Rabu telah meluncurkan mainnet-nya untuk bersaing dengan cabang Facebook Aptos dan raksasa DeFi lainnya. Namun, meski menjanjikan transaksi cepat, rata-rata Sui hanya menghasilkan empat transaksi per detik, sedangkan Aptos berhasil menghasilkan sembilan transaksi. Selain itu, distribusi node Sui menghadapi beberapa masalah sentralisasi, dengan kritik yang menunjukkan bahwa distribusi mereka terkonsentrasi terutama di Jerman dan AS.
>> Tak hanya Sui. Ribuan token lain sebenarnya sudah mulai tak memiliki nilai
Waspada ! Nilai Aset Kripto Bisa Jatuh Di Angka Nol
WASPADAI KRISIS 2008 SEKARANG BISA MENIMPA BANK
Krisis tahun 2008 dianggap sebagai peristiwa keuangan ternuruk sepanjang masa yang menimpa dunia. Melihat jumlah bank AS yang gagal dan bangkrut selama 22 tahun terakhir, dengan jumlah total kerugian yang disesuaikan dengan inflasi untuk mencerminkan dampak ekonomi sebenarnya dari kegagalan ini, menunjukkan bagaimana keruntuhan bank baru-baru ini hampir sebesar krisis 2008. Waspadai dan pilih investasi yang lebih aman seperti emas, Bitcoin dan pertanian.
>> Bank tradisional memang sudah saatnya menjadi sejarah. Hanya orang-orang tertentu yang bisa memanfaatkan situasi sebelum bank-bank sekarang benar-benar musnah dari muka bumi tergilas kemajuan teknologi melalui Uang Digital dan Uang Kripto.
Amerika Dililit Utang Krisis Kian Dekat
MS Sumber TeloNews, CoinInvest