ICO adalah salah satu cara developer aset kripto mencari dana dan cara investor memperoleh keuntungan besar. ( Foto: Tokocrypto)
Dalam cryptocurrency, ICO ( Initial Coin Offering) adalah penawaran awal kepada publik aset kripto baru. Ciri ICO dimulai dengan harga murah sebuah aset kripto, sehingga investor memiliki peluang memperoleh profit dari kenaikan harga dalam beberapa hari ke depan.
Ikut ICO bagi investor adalah cara berinvestasi kripto tanpa risiko rugi. Sebaliknya, mengharapkan ketika mereka membeli aset kripto di awal ini akan memperoleh keuntungan minimal 100% hingga puluhan ribu persen dalam beberapa hari saja !
Bagi pengembang aset kripto tujuan utama adalah mencari dana untuk pengembangan proyek mereka. Siapapun bisa membuat cryptocurrency atau aset kripto. Beayanya murah. Hanya membayar semacam gas fee sekitar 2 BNB bahkan ada yang kurang dari itu jika menciptakan token. Yang mahal adalah membuat konsep bagaimana agar orang umum tahu dan mau berinvestasi di proyek mereka.
Menjadi Incaran Peretas
Tahun 1995 – 2017 banyak sekali orang membuat ICO dan mengumpulkan uang melimpah, tapi juga mendatangkan dua hal yang memalukan di dunia crypto; rugg pull dan hackers serta scams.
Rug pull atau Tarik Karpet adalah istilah bagi developer aset kripto yang setelah memperoleh uang dari investor, lari tunggang langgang membawa uang dan membiarkan proyeknya terbengkelai. Hackers adalah peretas yang selalu haus menyedot uang cryptocurrency baik melalui ICO atau masuk ke berbagai lini di mana cryptocurrency berada. Lewat Hot Wallet, atau Website. Sedang scams adalah penipuan yang biasa mereka lakukan seakan sebagai penyelenggara ICO atau membuat pancingan menyesatkan lewat phishing di medsos atau membuat website serupa pemilik ICO. Mereka menanamkan kode atau virus tertentu, sehingga kita anda mengklik, maka dalam hitungan menit, dana anda bisa hilang berpindah tangan.
Ini beberapa tips, tahapan atau langkah jika suatu hari nanti anda akan menyelenggarakan ICO untuk mengembangkan proyek anda di cryptovurrency:
1- Memiliki ide, segar tentang proyek cryptocurrency
Anda harus punya ide baru, segar dan bermanfaat tentang aset kripto anda bagi orang lain. Bisa tentang pengembangan blockchain untuk mempermudah orang lain membuat token atau koin, sebagai jembatan keuangan antara keuangan tadisional ( bank) dan keuangan moderm ( Cryptocurrency, CBDS, Digital Money). Kebanyak ide cryptocurrency adalah untuk membuat perubahan sekitar yanfg bermanfaat
2- Bikin tim yang solid
Buat tim solid yang terdiri dari orang yang membuat konsep cryptocurrency, ahli tehnis mengenai blockchain, node, website, jaringan yang bersifat tehnik. Ada ahli pemasaran, keuangan dan juga perizinan, komunikasi dan ahli hukum. Ini mesti kuat, apalagi jika anda bisa mendapatkan orang ternama di bidangnya, akan menaikkan nilai aset kripto yang sedang anda buat. Ada rasa kepercayaan tinggi pada proyek anda.
3- White Paper
Membuat White Paper sudah layak bagi aset kripto yang akan melakukan ICO. White Paper semacam kertas kerja, dimana sebagai hal yang ingin diketahui oleh publik tertuang dalam White Paper. Apakah token atau koin ini memakai jaringan sendiri atau orang lain. Apa persoalan dalam jaringan dan bagaimana cara mengatasi. Siapa tim di balik aset kripto baru ini dan bagaiman bentuk tokenomicsnya. Tokenomic adalah distribusi token atau koin yang akan dibuat, berapa jumlahnya dan didistribusikan ke siapa saja. Sebaiknya distribusi token atau koin untuk orang dalam tidak lebih dari 30%, sebab jika kebanyakan berada di tangan satu orang, orang tak mudah percaya karena berisiko di bawa kabur. White paper harus disebarkan, minimal di website penyelenggara ICO untuk dipelajari investor.
4- Road Map
Road Map atau perjalanan proyek anda dari semenjak dibuat hingga sekian tahun ke depan , menjelaskan langkah-langkah kemana proyek anda akan berada. Ada rincian kapan proyek anda akan diselesaikan dan apa yang sudah selesai dikerjakan. Ini akan membaut masyarakat memiliki kepercayaan tinggi bagi aset kripto. Terlebih jika investor yang telah memiliki token atau koin itu selalu diperhatikan kenaikan nilai aset kriptonya. Road Map adalah gambaran seperti apa perusahaan anda ini akan dibawa.
4- Koin atau Token
Anda harus memutuskan apakah akan membuat koin atau token. Koin dihasilkan dari blockchain milik sendiri, sementara Token berada di blockchain orang lain. Biasanya di Ethereum, Binance Smart Chain,Polygon dan banyak lagi. Beaya bikin Koin lebih mahal dibanding token.
5- Smar Contract
Smart Contract atau Kontak Pintar adalah tahapan akhir dan penting sebuah ICO. Yang umum adalah menggunakan ERC-20 namun beaya atau gas fee mahal. Bisa juga gabungan ERC-20 atau TRC-20 atau BEP-20. Ada juga platform seperti OpenZeppelin yang menyediakan template untuk membuatnya.
6- Model Penjualan
Meski mudah, meluncurkan ICO di setiap negara berbeda. Ada yang longgar ada yang ketat. Anda bisa melakukan penjualan menggunakan berbagai model. Model apapun yang anda tempuh, ada tahapan serupa seperti Private Sales, Lunchpad, Public Sales, Dex/ Cex Sale atau malah P2P ( Peer To Peer) alias perorangan.
7- Keamanan
Jangan abaikan ancaman dari peretas atau penipu yang biasanya beredar. yang siap menyedot, mengambil dan merampok uang ICO yang sangat seksi bagi mereka. Terutama diwaspadai para peretas atau penipuan berbagai cara melalui website, dompet kripto, bursa atau media sosial, terutama Telegram. Saat anda mengumumkan bahwa anda akan menyelenggarakan ICO, itu juga mengundang orang-orang jahat ke dalam proses ICO anda. Ini yang wajib diperketat segala keamanan agar terhindar dari perampokan token atau koin. Bahkan ada penyelenggara ICO yang juga menyewa ” hackers” seperti White Hat untuk melindungi mereka dari rekan jahat mereka.
BACAAN LAIN
Cara Menyimpan Aset Kripto Agar Aman Dari Hacker dan Maling Kripto
