Oleh NON-O
Hamid, anak lelaki Nasruddin Hoja yang nakal sekali itu, sebentar lagi genap enam tahun umurnya. Nasruddin bersama isterinya sedang berembuk untuk membelikan hadiah yang cocok untuk ulang tahun anaknya itu.
“Kurasa, kita belikan saja sepeda untuk si Hamid itu, bu, biar dia senang..” Usul Nasruddin Hoja.
Isterinya agak keberatan, “Apa kamu bisa jamin bahwa dengan hadiah itu bisa membuat kenakalannya berkurang, pak?”
“Wallahualam, hanya Allah lah yang tahu,” sahut Nasruddin, “Tetapi setidaknya kenakalannya bisa lebih merata ke seluruh kampung kita!’*