Hambatan, halangan hanyalah untuk mempermulis jalan menuju sukses (Foto: Copilot Bing Seide)
Cerita tentang seorang pekerja yang mendaki bukit curam dan menemukan sebongkah emas, sementara yang lain memilih pulang, adalah kisah tentang perjuangan hidup sejati. Tidak ada jalan mudah untuk keberhasilan. Bagi yang memilih jalan mudah anda boleh pulang dengan tangan hampa.
Saat dalam pekerjaan , dalam hidup, senantiasa menjumpai kesulitan, hambatan rintangan maupun penolakan, merupakan batu sandungan yang harus dihadapi oeh orang-orang sukses. Biji paling murni dihasilkan dari tungku paling panas dan petir paling terang dihasilkan dari badai yang paling gelap ( Caleb Colton).
Pintu menuju peluang berayun di engsel kesulitan. Masalah adalah harga dari kemajuan. Hambatan hidup dimaksudkan untuk membuat kita menjadi lebih baik, bukan menjadi pahit. Kesulitan memiliki keuntungannya sendiri di balik semua itu,
Rintangan hanyalah seruan untuk menguatkan. Bukan menghentikan. Sebab rintangan memang harus disingkirkan untuk mempermudah jalan siapapun. Tetapi jika anda orang yang menyingkirkan rintangan tersebut anda tidak hanya berhasil, anda sekaligus adalah seorang pioner
Faktanya, jika Anda menyukai hal-hal yang mudah, Anda akan mengalami kesulitan. Saat akan piknik bersama keluarga, di tengah jalan terjadi pohon rubuh menghalangi jalan. Anda akan terus bisa piknik jika anda sekeluarga berhenti menyingkirkan pohon itu atau meminta bantuan orang lewat. Jika anda melihat pohon itu sebagai rintangan, anda sekeluarga batal piknik Sesederhana itu cara mengatasi masalah.
Jika Anda menyukai masalah, Anda akan berhasil. Kesuksesan terbesar adalah mereka yang memecahkan masalah terbesar.
Jika Anda mempunyai mimpi tanpa masalah berarti Anda tidak benar-benar mempunyai mimpi. Seorang yang ingin mengarungi laut, seharusnya tidak takut akan badai. Orang yang sedang menggali terowongan, tentu tak akan takut akan kegelapan karena sepanjang terowongan gelap akan senantiasa menghantui. Orang harus terbiasa dengan kegelapan.
Setiap orang yang ingin sukses mestinya tidak membiarkan masalah mengambil alih. Anda harus memimpin untuk menguasai masalah. Masalah yang dihadapi hanyalah sebuah kesempatan bagi seseorang untuk melakukan hal terbaik dalam hidupnya. Orang Tiongkok memiliki pepatah,” Permata tidak dapat dipoles tanpa gesekan Manusia tidak dapat disempurnakan tanpa cobaan”.
Tentang cobaan ini, Yesus pernah berkata, “Di bumi kamu akan mengalami banyak cobaan dan duka; tapi bergembiralah, karena aku telah mengalahkan dunia.”
Mungkin setiap orang harus bersikap seperti kata William Boetcker, “Kesulitan dan perjuangan saat ini hanyalah harga terbaik yang harus kita bayar untuk pencapaian dan kemenangan di masa depan.”
(Disarikan dari sebuah buku)