Romantisme membaca majalah lawas kali ini mengulas Majalah Selecta terbitan Agustus l972. Selecta merupakan salah satu majalah umum bergambar yang terbit di seluruh Indonesia dengan harga eceran hanya Rp. I00,- Majalah Selecta mengutamakan tulisan-tulisan aktual dan faktual disamping menyajikan foto-foto dan lukisan untuk relax dan hiburan.
SELECTA edisi Agustus 72, 50 tahun silam hadir dengan cover story Mary Rosita, seorang peramu obat-obatan yang punya kemampuan berpose di depan kamera, pas dengan paras wajahnya yang cantik.
Vivi Sumanti, penyanyi yang juga artis film ibu kota, hadir sebagai penutup sampul belakang atau back cover. Vivi Sumanti dikenal sebagai seorang model iklan, peragawati, penyanyi dan bintang film. Terutama sering bermain untuk film-film komedi bersama Bing Slamet, Ateng, Iskak dkk. Vivi Sumanti lahir di Manado l8 Maret l953.
Widyawati, bintang film terkenal selama tahun l973 diberitakan absen sementara dari kancah film nasional. Seperti diketahui, Widyawati sudah menikah dengan Sophan Sophiaan di Masjid Agung Al-Azhar, yang menikahkan mereka yaitu ulama besar Prof Dr Buya Hamka.
Widyawati sudah menyelesaikan film yang berjudul Anjing-anjing Geladak bermain bersama WD Mochtar dan Sandy Suwardi. Widyawati untuk sementara waktu, hendak mengundurkan diri dari dunia film dan mengikuti saran dari dokter kandungan agar ia beristirahat dan dilarang berkegiatan dulu supaya kesehatan dan kandungannya tetap terjaga dengan baik hingga melahirkan bayinya.
Aktris kawakan Fifi Young dipercaya sebagai pemeran utama dalam film Wajah Seorang Pembunuh karya A. Aminuddin yang juga seorang wartawan Kantor Berita Antara. Film ini disutradarai oleh M. Syaripuddien dan merupakan produksi perdana PT Salim Brothers Film Corp. Fifi Young artis yang mampu membawakan peran yang bersifat berat, Fifi berakting bagus dibanding tokoh-tokoh utama lainnya. Dalam film ini Fifi didampingi bintang-bintang film muda seperti Lenny Marlina, Paula Rumokoy, Gatot Teguh Arifianto, Muni Cader dan S.Bono.
Musisi ternama Jimi Hendrix tak tertolong nyawanya direnggut Mariyuana pada usia muda, yaitu di usia 27 tahun. Dan penyanyi Janis Joplin juga menjadi korban Mariyuana berikutnya. Mereka yang berpaling kepada Mariyuana dengan perlahan-lahan tapi pasti memalingkan dirinya kepada kematian.
Mariyuana yang telah dicampur dengan obat-obatan pembunuh serangga dan racun-racun lain membanjiri Amerika Serikat dan menyebabkan kematian yang tidak sedikit diantara orang-orang yang masih berusia muda.
Anna Juliastanty (l8 th) asal Semarang dengan tinggi badan l60 cm dan ukuran vital 84-66-89 terpilih menjadi Ratu Jateng ’72 yang dinilai oleh 9 juri. Acara ini diselenggarakan di Auditorium Universitas Diponegoro, Undip-Semarang. Ada pun para pemenang lainnya yaitu : Vonny Wibowo (Semarang) Runner Up l – Duma Rosita Tobing (Solo) Runner Up ll – Siswari Hindriati (Purwokerto) sebagai Miss Personality – Vonny Wibowo (Semarang) Miss Photogenic. Anna Juliastanty mengalahkan 24 finalis dari seluruh Jawa Tengah dan berhak mengikuti pemilihan Miss Indonesia 74 yang diselenggarakan di Jakarta.
Dalam setiap film-film produksi Hollywood Billy Frick selalu berperan sebagai Adolf Hitler, pemimpin Nazi Jerman. Dalam film Terbakarnya Paris Billy Frick merupakan satu-satunya aktor yang berhasil meniru Hitler dengan baik dan sempurna. Untuk sebuah film atau serial televisi dia menerima honor sebesar 80.000,- Mark atau sekitar Rp. I0 juta.
Tiga jagoan Hollywood : John Wayne, Burt Lancester dan Kirk Douglas telah sepakat mendukung pencalonan Richard Nixon sebagai Presiden Amerika Serikat ke-38. Mereka merupakan “Golongan Keras” dari Kubu Partai Republik yang berpendirian politik keras dan tegas di pihak Presiden Nixon.
Ketiganya bersepakat mengumpulkan dana bagi kampanye pemilihan Presiden. Nixon mampu mempertahankan nama baim serta kehormatan AS dimata internasional.
Heintje Simons, jutawan muda. Penyanyi muda yang masih berusia l6 tahun, Heintje Simons mengalami 2x percobaan pembunuhan. Seorang lelaki bernama Siegfried Martin, 24 tahun menyelinap masuk ke tempat kediaman Heintje yang rumahnya berharga jutaan Mark, mengancam membunuh biduan muda itu. Heintje mengadakan perlawanan dan lolos dari maut, bisa meloloskan diri
Polisi pun mengepung rumah Heintje dan berhasil menangkap si pembunuh.
Adapun kolom tetap yang selalu hadir mengunjungi pembaca Selecta yaitu : Asal Tahu Saja, Luar Garis, Apa Kata Bintang, Humor, Kata-kata Mutiara, Serupa Tak Sama, 8 Penjuru Mata Angin dan Cerita Pendek.
Cerita Pendek yang hadir di edisi ini yaitu : Tunanganku karya Munawar Syams dan cerita silat karya Kho Ping Hoo dengan kisah Pendekar Mahasakti.
Semoga dengan membaca kembali majalah Selecta edisi Agustus ’72 yaitu 50 tahun silam bisa membuka kembali kenangan lama.
Salam Seide,
Kin Sanubary