Tekun Kerja dan Berdoa Untuk Hasilkan yang Terbaik

Foto : Istock

Pekerjaan apapun, jika ditekuni dengan kesungguhan hati, dijamin hasilnya tidak mengecewakan. Ibarat pohon yang berbuah banyak. Sebaliknya, ketika suatu pekerjaan itu tidak bisa diharapkan hasilnya berarti ada yang salah dengan cara kelola kita.

Bukan kita salah memilih pekerjaan, melainkan kita yang tidak mau mengembangkan diri. Karena hidup itu berproses agar kita makin baik dan lebih maju lagi.

Coba bertanya pada diri sendiri. Ketika karier mentok, penghasilan bulanan menurun, atau hidup ini makin bertambah sulit dan berat berarti kita abai dan mengalami kemunduran.

Jangan salahkan resesi ekonomi atau harga kebutuhan pokok yang meroket, tapi salahkan kita yang terlena dalam kenyamanan. Kita malas berpikir, bekerja, dan malas untuk berkembang maju.

Pekerjaan apapun itu menghidupi, ketika kita tekun menjalaninya dan siap mengantisipasi perkembangan zaman dengan pengembangan diri.

Kita jadi guru, pelatih tari, atau tukang kebun misalnya. Kita pasrah menerima kenyataan, ingin merubah nasib, atau ingin melakukan hal yang lebih besar terhadap bidang itu, sepenuhnya kita yang menentukan.

Kenyataannya, untuk berjuang maju, kita sering kali merasa berat, sulit, bahkan dihantui ketakutan, karena tidak percaya diri. Hal ini yang mesti disikapi dengan baik dan diatasi. Kita harus berani membuang pola pikir lama dan mengganti pola pikir baru. Karena, bagi pejuang yang pantang menyerah dan mengandalkan Allah, hal itu tidak ada yang mustahil.

Dari guru, kita harus berpikir dan berjuang untuk memiliki tempat kursus atau sekolah sendiri. Dari pelatih tari jadi pemilik sanggar atau membuka industri tari. Dan seterusnya.

Kita ingin berubah dan berkembang berarti kita harus berinisiatif, kreatif, dan bekerja giat pantang menyerah.  Bahkan untuk mencapai tujuan itu, kita juga siap sekiranya kepala ini jadi kaki.

Resepnya, eksploitasi talenta, terus berlatih, tekun kerja, dan berikan kemampuan yang terbaik, niscaya kita akan memperoleh yang terbaik pula.

Berserah Pasrah Itu Mudah Menjalaninya Sulit

Lelaki yang Kehilangan Nyali

Berjuang Karena Tidak Hebat

Avatar photo

About Mas Redjo

Penulis, Kuli Motivasi, Pelayan Semua Orang, Pebisnis, tinggal di Tangerang