Dengan 800 juta pengguna, Telegram terus memperbaiki fituresnya. Banyak fitures, banyak juga bersembunyi para penipu kripto di medsos ini.
SEIDE.ID – Hari ini – Selasa 15 Agustus- menjadi peringatan 10 tahun kehidupan medsos Telegram. Sebanyak 800 juta pengguna aktif telegram, diakui dicapai hanya dari mulut ke mulut. Pendiri Telegram, Pavel Durov akan membuat Telegram 10 tahun ke depan Telegram sebagai pelopor inovasi di media sosial secara umum. Telegram akan memiliki potensi sebenarnya. Langkah awal yang dilakukan adalah peluncuran bertahap fitur stories untuk semua pengguna.
Selama 10 tahun terakhir ini, Telegram telah membuat ratusan fitur baru yang dinikmati penggunanya. Dalam pembaruan ini, misalnya Telegram meluncurkan Cerita (dikenal sebagai Story) – dengan mode kamera ganda yang unik, pengaturan privasi terperinci, pilihan durasi yang fleksibel, dan banyak fitur.
Fitur Cerita
Cerita atau disebut sebagai Story, merupakan salah satu fitur aplikasi sosial media yang memampukan penggunanya untuk berbagi momen dan status dengan teman. Kini, fitur tersebut juga tersedia di Telegram. Kabarnya tim Telegram menghabiskan waktu berbulan-bulan berinovasi untuk menyempurnakannya.
Cerita ini ditampilkan dalam menu tersendiri yang dapat diperluas di bagian atas layar sehingga pengguna masih dapat melihat daftar penuh obrolan dan folder. Ketika menonton cerita, pengguna dapat dengan cepat mengetuk untuk membagikannya, membalas secara pribadi, atau bereaksi. Ketuk untuk memberikan atau tahan untuk menggunakan ratusan reaksi lainnya. Secara bawaan, pengguna akan melihat cerita dari semua kontak Anda di beranda. Anda dapat menyembunyikan cerita dari kontak tertentu dengan mengirimkannya ke dalam arsip obrolan.
Hal serupa sebenarnya sudah dilakukan Twitter maupun Tiktok.
Yang sedikit berbeda mungkin soal kamera ganda. Saat ingin merekam momen dari kamera depan dan belakang sekaligus, menonton sepak bola misalnya, Cerita di Telegram dapat mengambil foto atau video dari kamera depan dan belakang secara bersamaan.
Fitur Cerita menggunakan editor media Telegram yang lengkap, memungkinkan pengguna menambahkan teks, gambar, stiker, atau menandai lokasi. Agar lebih jelas, cerita juga mendukung keterangan, tempat Pengguna dapat menuliskan deskripsi panjang mengenai cerita Anda, menyebut teman, atau menambahkan tautan.
Anda dapat menambahkan lebih dari satu gambar dari galeri, atau gunakan fitur pencarian untuk menemukan GIF dan gambar dari web.
Privasi
Saat memposting cerita, pengguna dapat memilih dari 4 pengaturan privasi: Semua Orang, Kontak Saya, Teman Dekat, dan Kontak Terpilih. Setiap opsi dapat sepenuhnya disesuaikan atau dikustomisasi sesuai kebutuhan. Bahkan jika ingin menyembunyikan sesuatu dari orang tertentu, dapat memilih daftar pengguna yang tidak akan pernah melihat cerita Anda. Jika perlu, agar cerita lebih aman, Anda dapat menonaktifkan tangkapan layar untuk melarang penonton menyimpan atau membagikannya.
Story ini bisa tersedia sesuatu waktu yang ditentukan; 6, 12, 24, atau 48 jam. Seperti Instagram, pengguna dapat mempostingnya di profil, yang nantinya akan ditata dalam kotak yang indah. Saat kita bertemu dengan pengguna lain di Telegram, kita dapat menyaksikan kisah hidup mereka
Setiap pengguna dapat memperbarui elemen apa pun dalam cerita kapan pun itu, misal jika ingin mengubah visibilitas, keterangan, stiker, atau tambahan lainnya – tanpa perlu menghapus dan mempostingnya lagi dari awal. Untuk mengedit cerita bisa dibuka dari perangkat tempat Anda mempostingnya dan ketuk ⋮ atau ⋯ > Edit Cerita.
Terperinci
Ketika seorang pengguna membuka sebuah cerita, nama mereka muncul dalam daftar penonton yang tersedia bagi pembuat cerita, seperti tanda sudah dibaca.
Setelah memposting cerita, pengguna dapat membukanya untuk melihat daftar tersebut, yang kemudian dapat Anda saring untuk menampilkan kontak Anda saja, dan sortir berdasarkan penayangan terkini atau reaksi dahulu. Jika ingin memeriksa apakah pengguna tertentu telah melihat cerita itu, ketik nama mereka dalam kolom pencarian.
Untuk anonimitas, pengguna Premium dapat mengaktifkan Mode Rahasia. Semua penayangan cerita yang mereka lakukan dalam 5 menit terakhir dan 25 menit berikutnya akan dihapus.
Apakah hal seperti ini sesuatu yang baru dan tidak ada di medsos lain, sepenuhnya tergantung pengguna.
Sumber: telegram.org