14 Agustus 1945, Kaisar Jepang Nyaris Dikudeta

Keadaan menjadi makin sulit. Jepang terjepit. Setiap hari ribuan pembom B-29 AS hilir mudik membom semua kota di Jepang. Ekonomi macet, rakyat menderita. Untuk menemukan satu butir telur ayam saja di Tokyo saat itu sulit bukan main.

Pemimpin sipil dan militer Jepang terbelah. Hampir tiap hari mereka rapat, tetapi tidak pernah mencapai kata mufakat. Usulan untuk menyerah tak pernah mengemuka. Jepang diambang kehancuran oleh sikap keras kepala para pemimpin militernya sendiri.

Di lain pihak, Mayor Jenderal Leslie Groves, pemimpin militer Mahanttan Project, berkirim surat ke Kepala Staf Angkatan Bersenjata AS, Jenderal George C. Marshall mengabarkan bahwa di akhir Agustus ini ia bisa menyiapkan setidaknya dua bom atom lagi!

Marshall langsung membalas di bawah surat itu, “Bom ketiga tidak bisa dilepaskan tanpa otoritas langsung dari Presiden!”

Kehancuran Kota Hiroshima oleh satu bom

Kaisar turun tangan

Pada 14 Agustus pagi, Kaisar akhirnya berketetapan bahwa semua ini harus diakhiri. Para pembantunya seharian menyusun pidato, sebelum akhirnya, pukul 23.30, ia membuka pintu kamar yang  digunakan sebagai studio darurat dan melihat para teknisi NHK sedang sujud menyembah.

Setelah melalui percobaan kudeta yang memalukan, siangnya –15 Agustus 1945- NHK menyiarkan rekamannya. Suaranya ditangkap stasiun radio BBC dan stasiun radio Amerika. Dua stasiun ini lalu menerjemahkan isi pidato tersebut dan meneruskan siaran itu lengkap dengan terjemahan bahasa Inggrisnya.

Di seantero AS, Kanada, Australia, dan seluruh dunia, meledak oleh rasa haru. Jepang menyerah. Perang besar di Asia usai sudah.

Pidato Kaisar juga merambat ke Indonesia, didengarkan oleh para pemuda Indonesia di Jakarta. Dengan segera muncul ide: inilah saat yang tepat untuk memproklamasikan kemerdekaan negara sendiri…

Gunawan Wibisono

* Rekaman original Kaisar tak pernah dipergunakan.  Dianggap sakral, rekaman tidak pernah dikeluarkan.

Avatar photo

About Gunawan Wibisono

Dahulu di majalah Remaja Hai. Salah satu pendiri tab. Monitor, maj. Senang, maj. Angkasa, tab. Bintang Indonesia, tab. Fantasi. Penulis rutin PD2 di Facebook. Tinggal di Bogor.