Seide.id – Wanita menjadi kapten kapal kerap kita dengar, namun baru kali ini ada wanita yang berhasil dipercaya untuk menduduki posisi tertinggi di Kapal Induk.
Ini kedudukan penting. Kapal induk ukurannya raksasa, merupakan tulang punggung kekuatan armada. Memiliki 5.680 awak, dengan 3.200 kru kapal dan sekitar 2.480 kru Armada Udara.
Kapal besar ini tak pernah berjalan sendiri, selalu memiliki kapal pengiring. Perannya sangat strategis karena kapal induk juga memiliki Armada Udara sendiri.
Kapten Amy Bauernschmidt kapal USS. Abraham Lincoln (CVN-72), satu ukuran dengan USS. Nimitz. Kode kapal istimewa, CVN, N untuk nuklir, artinya kapal induk ini digerakkan mengunakan tenaga nuklir.
Ini kapal reksasa, beratnya 104.300 (bandingkan Titanic yang ‘hanya’ 46.000 ton), memiliki panjang 332, 8 meter (lapangan sepak bola 90 m) dan lebar 76,8.
Yang istimewa, kapal induk yang Amy pimpin di dalam perutnya juga membawa 90 pesawat jet tempur plus beberapa helikopter pendukung. Dengan posisi yang prestisius ini Amy menjadi wanita pertama dalam sejarah AL Amerika, juga dunia, yang berhasil memimpin sebuah kapal induk!
Karir Amy di kapal induk sejak 2016-2019, ia menjadi Perwira Eksekutif (XO) di kapal yang sama, di bawah kapten kapal Walt “Sarge” Slaughter. Tugas Walt berakhir 2019 kemarin, dan Amy dipercaya untuk menggantikan posisinya.
“Dengan segala kerendahan hati saya menerima tanggung jawab ini, untuk bekerja bersama Anda semua yang telah terpilih untuk melindungi negara kita” ucap kapten Amy dalam rilis yang dibagikan pihak AL saat serah terima jabatan 19 Agustus lalu di pangkalan San Diego, California “terima kasih untuk Kapten Slaughter, yang telah memberikan saya kapal terbaik dalam Armada ini” sambung Amy.
USS. Abraham Lincoln mengawasi ‘keamanan’ di seputaran Samudera Pasifik yang luas. Kapal biasanya bertugas penuh selama 294 hari dalam setahun, sebelum masuk ke dok perawatan di Naval Air Station North Island, California.
Ruang komando Udara dan anjungan kapal yang biasanya disebut Pulau/ island. Nomor lambung kapal tertera: 72.
(U.S. Navy photo by Mass Communication Specialist 1st Class Brian M. Wilbur/Released)
Karir Amy
Setelah lulus dari Akademi AL di tahun 1994, karir Amy sebenarnya dimulai sebagai pilot helikopter. Ia pernah tergabung dalam skadron 45 ‘Wolfpack’ yakni skadron helikopter pemburu kapal selam yang bermarkas di San Diego.
Amy beberapa kali pindah pos, tetap memegang halikopter, jam terbangnya termasuk tinggi, 3.000 jam terbang selama karirnya.
Ia kemudian pindah menjadi Penasihat Militer Senior dalam kementrian Luar Negeri yang menangani masalah wanita, sebelum akhirnya mendarat di kapal induk sebagai wakil kapten Walt “Sarge” Slaughter di kapal induk USS. Abraham Lincoln (gun)
