Mensyukuri Berkah Ilmu Pengetahuan dan Teknologi – Menulis Kehidupan 211

Foto : Konstantin Kolosov/ Pixabay

Sejarah manusia mencatat berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi ditemukan dan berguna bagi kehidupan. Setiap zaman dan generasi, ada orang-orang tertentu mendapat kemampuan dan talenta merumuskan pengalaman hidup dalam bentuk ilmu pengetahuan dan teknologi. Lalu, diabdikan untuk kepentingan kelangsungan hidup manusia; baik dalam satu komunitas dan bangsa, maupun tersebar untuk manusia di seluruh dunia.

Akan tetapi, para penemu ilmu pengetahuan, pencipta teknologi itu, tidak semuanya dikenal atau juga mau memperkenalkan diri. Lalu, semua kita manusia pengguna ilmu pengetahuan dan teknologi itu pun mau mengenal, apalagi mengingat dan menghaturkan terimakasih serta apresiasi kita. Umumnya kita fokus dengan manfaatnya bagi diri kita. Saya mengapresiasi dan menyatakan bajwa para penemu dan pencipta IPTEK, serta aplikasinya yang berguna bagi kebutuhan manusia adalah orang-orang Kudus. Mereka menerima berkah Sang Pencipta dan mengabdikan untuk kelangsungan hidup manusia dalam sejarah. Lalu, saya tuliskan dalam sajak:

Sajak untuk Para Kudus IPTEK

Kelana sejarah insani
melangkah di jalan pengetahuan
menjejak di lorong ilmu
melewati jembatan kebijaksanaan
agar bisa memeluk samudera
agar bisa menyibak angkasa
agar trampil memetik planet
agar dapat pecahkan buana
Lalu
menggenggam di jemarinya
membawa pulang ke meja ditulis dan dirakit
wariskan pada generasi

Berkarya dalam diam
bahkan sering dianggap gila
ketika nalar berkelana
ketika mengejar inspirasi makna
mengurai buana merobek angkasa
menggapai tabir rahasia
untuk lahirkan ilmu pengetahuan
untuk temukan teknologi canggih
demi memudahkan kehidupan
demi dapatkan kemaslahatan  insan
Namun
kita generasi penikmat iptek
belum tentu mengenal mereka
apalagi peduli dan mengenangnya
jasa mereka bagi dunia
karya mereka untuk manusia

Kutulis sajak untuk mereka
yang telah berpulang purna
yang masih terus berkarya
temukan IPTEK bagi kita
Dan
kusebut mereka para kudus
para penerima wahyu semesta
para pilihan Sang Pencipta
yang menerima ilmu pengetahuan
yang menciptakan teknologi
yang wariskan kebijaksanaan
demi kehidupan harkat martabat
demi kemudahan keselamatan insan
seperti iptek digital sekarang
membuat aneka kemudahan hidup
merangkul dunia tanpa jarak
pertemukan insan segala bangsa

Para Kudus IPTEK
telah melukis karya jiwa
telah menulis damba sanubari
telah lahirkan sejarah nalar
dalam lembaran waktu zaman
agar mata manusia melihat
agar kaki generasi melangkah
agar jemari tangan berkarya
mengubah tanah jadi roti
memetik planet jadi buah
menimba udara segarkan dahaga
bentangkan mentari jadi selimut
Lalu
bangun rumah di awan
wujudkan sorga di bumi
kehidupan penuh cahaya Ilahi
dengan iptek dan kebijaksanaan
karya putra-putri Fajar

Simply da Flores Harmony Institute

Mensyukuri Ulang Tahun, Menulis Kehidupan – 168