Presiden Joko Widodo dan Ibu Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kehormatan kepada Kaisar Jepang Naruhito dan Permaisuri Masako, di Istana Kekaisaran Jepang, Tokyo, Rabu sore, 27 Juli 2022. Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev.
Seide.id. – Presiden Jokowi dan Ibu Iriana diterima Kaisar dan Permaisuri Jepang. Kaisar Naruhito dan Permaisuri Masako langsung menyambut Presiden Jokowi dan Ibu Iriana sesaat setelah turun dari kendaraannya di teras depan kediaman Kaisar.
“Selamat datang, saya senang sekali dapat bertemu kembali dengan Bapak Jokowi,” ucap Kaisar Naruhito. “Yang Mulia terima kasih atas penyambutannya,” jawab Presiden Jokowi, dalam acara penyambutan lawatan Presiden RI ke Jepang, Rabu .
Setelah disambut di teras depan, Presiden dan Ibu Iriana kemudian masuk ke dalam ruang audiensi dan melakukan pertemuan.
Setelah melakukan pertemuan sekitar 30 menit, Presiden dan Ibu Iriana Jokowi berpamitan dan meninggalkan kediaman Kaisar. “Saya tunggu kunjungannya di Indonesia, Yang Mulia,” ucap Presiden Jokowi.
“Terima kasih, saya mendoakan kebahagiaan dan kesuksesan Bapak Presiden,” kata Kaisar Naruhito.
Kaisar Naruhito lahir 23 Februari 1960, merupakan Kaisar Jepang ke-126 dan secara resmi naik takhta sejak 1 Mei 2019 lalu. Masa kepemimpinannya disebut dengan zaman Reiwa yang bermakna “keselarasan nan indah.” Naruhito menjadi kaisar setelah ayahnya turun takhta pada 30 April 2019.
Mengawali agendanya di Tokyo, Rabu pagi, 27 Juli 2022, Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Kishida Fumio di Kantor PM Jepang.
Presiden Jokowi tiba di Kantor PM dan langsung disambut PM Kishida yang sudah menunggu di halaman depan kantornya. Kedua pemimpin negara kemudian menuju Lobi Kantor PM untuk melakukan upacara penyambutan resmi.
Setelah Presiden Jokowi dan PM Kishida berada di mimbar kehormatan, lagu kebangsaan masing-masing negara diperdengarkan. PM Kishida kemudian mempersilakan Presiden Jokowi untuk memeriksa barisan kehormatan dan diikuti oleh perkenalan delegasi masing-masing negara.
Setelahnya, Presiden Jokowi dan PM Kishida beserta delegasi menuju ruang rapat untuk melakukan pertemuan bilateral.
PM Kishida dalam sambutan pengantarnya menyampaikan apresiasinya atas kedatangan Presiden Jokowi ke Jepang.
“Selamat datang di Jepang, saya sangat mengapresiasi kedatangan Presiden Jokowi sebagai ketua G20. Terima kasih juga atas sambutan hangatnya saat saya ke Indonesia akhir April lalu,” ucap PM Kishida.
PM Kishida juga menyampaikan terima kasih atas ucapan belasungkawa Presiden Jokowi dan masyarakat Indonesia kepada mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe.
“Kami akan terus membela demokrasi dan melanjutkan kerja almarhum untuk memperkuat hubungan baik dan kerja sama dengan Indonesia,” kata PM Kishida.
Sementara itu Presiden Jokowi juga menyampaikan terima kasih atas penyambutan hangat dalam kunjungannya ke Jepang. Presiden Jokowi kembali menyampaikan belasungkawanya atas meninggalnya mantan PM Shinzo Abe.
“Atas nama masyarakat Indonesia, sekali lagi saya menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe. Beliau adalah pemimpin Jepang yang telah membawa hubungan kedua negara kita menjadi Kemitraan Strategis,” ungkap Presiden Jokowi.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga menyampaikan terima kasih atas dukungan Jepang terhadap Presidensi Indonesia di G20.
“Saya berharap PM Kishida hadir dalam KTT G20 nanti di Bali, di bulan November,” ucap Presiden Jokowi.
Setelah pertemuan bilateral usai, kedua pemimpin kemudian menuju ke Big Hall, Kantor PM Jepang untuk memberikan pernyataan pers bersama.
Turut mendamping Presiden, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Duta Besar Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi. – BPMI/dms