Aset kripto, sepertinya telah memperoleh adopsi secara massal melalui arus utama. Halving Bitcoin salahs atu jalan menuju ke sana ( Foto: Copilot/ Bing/ Seide)
Banyak hal kemungkinan terjadi melalui peristiwa Bitcoin Halving. Bitcoin halving merupakan peristiwa dimana hadiah bagi penambang, tidak lagi utuh, melainkan hanya setengahnya saja. Peristiwa Halving telah terjadi selama 3 kali dan April besok merupakan yang keempat kalinya dalam sejarah, sejak 28 November 2012, atau setiap 4 tahun sekali.
Peristiwa halving akan memperkuat posisi nilai Bitcoin mengingat koin utama cryptocurrency ini akan semakin langka dan berharga.
Peristiwa Halving juga menjadi sinyal bahwa aset kripto akan memperoleh adopsi arus utama yang semakin membesar. Hal ini bisa dilihat pembicaraan tentang cryptocurrency di berbagai media. Hampir semua media memiliki rubrik tentang mata uang kripto.
Seorang analis Bloomberg, Jamie Coutss menyebut bahwa nilai jaringan komunikasi, sebanding dengan kuadrat jumlah pengguna yang terhuung dalam sistem. Metode analisis baru ini disebut sebagai Hukum Metcalfe. Ini untuk mengetahui seberapa besar adopsi apapun, termasuk mata uang kripto.
Kalau kita telusuri jurnal-jurnal keuangan, juga menunjukkan bahwa basis pengguna Bitcoin tumbuh pada tahun 2022 dan 2023, meski masa itu ada penurunan harga BTC. Ini menandakan adanya peningkatan dalam adopsi arus utama yang terus meningkat.
Analisis fundamental Blockchain adalah bidang baru, yang merupakan ruang desain terbuka bagi mereka yang memiliki rasa ingin tahu secara intelektual. Ini adalah adalah prinsip-prinsip teori jaringan yang telah lama diterima dengan baik. Melalui Hukum Metcalfe, bahwa nilai suatu jaringan sebanding dengan jumlah node/pengguna dan interkoneksinya dapat dilacak dengan mudah untuk mengetahui kebenarannya.
Sebagai gambaran, Pengguna Aktif Harian (DAU) untuk blockchain kontrak pintar (SCP) terus mencapai ATH ( Tertinggi Sepanjang Masa) baru yang saat ini berjunmlah 6,34 juta (rata-rata 30 hari). Sementara itu, kapitalisasi pasar agregat untuk jaringan-jaringan ini masih 40% di bawah puncak tahun 2021.
Melalui Halving, dengan berbagai analisis prakiraan harga- dari Rp 1,5 miliar hingga Rp Rp 4 miliar – per keping Bitcoin, akan lebih banyak mata uang kripto memperoleh adopsi atau pengguna yang semakin meluas. Salah satu indikasi nantinya adalah harga Bircoin yang stabil seperti emas. Orang berburu Bitcoin seperti orang berburu emas.
