seide.id – Namanya Charles Herbert Lightoller. Pria kelahiran Chorley, Lancashire, Inggris, 30 Maret 1874 ini punya ‘stok nyawa’ banyak. Ia selalu celaka di kapal laut di tengah samudera, tetapi laut seperti menyayanginya!
Usia 13 tahun sudah bekerja di kapal, tahun itu juga dua kali kapalnya karam dan dia selamat!
Setelah itu ia gabung berkerja pada kapal fenomenal Titanic dan kapal pesiar juga itu tenggelam 15 April 1912 karena menabrak gunung es yang terapung. Sebagai awak kapal, peran Lightoller besar sekali dalam menyelamatkan nyawa para penumpang.
Saat sutradara James Cameron membuat film Titanic (1997), ia sampai kepincut pada sosok Lighttoller dan memasukkannya dalam adegan penting, yakni ketika kemelut penumpang berebut sekoci.
Perang Dunia Pertama meletus (1914-1918) Lightollter bertugas sebagai awak kapal perang. Ia menghadapi marabahaya, lagi-lagi kapalnya tenggelam!
Saat berkecamuk Perang Dunia Kedua (1939-1945), Lightoller sudah berniat mau pensiun, eh, peristiwa Dunkirk meletus!
Sekitar 400.000-an tentara, sebagian besar tentara Inggris, sebagian lainnya pasukan Perancis dan Kanada, terjepit di sebuah pantai bernama Dunkirk di Perancis. Mereka dalam bahaya besar karena sudah dikepung rapat pasukan Nazi-Jerman yang terus menembakinya. Kalau tidak segera ditolong, pasukan akan habis dibantai. Lightoller pun terpanggil untuk menolong.
Sikapnya yang heroik menarik sutradara Christopher Nolan saat membesut film Dunkirk (2017), dan membuat adegan khusus untuk mengenang kepahlawanan Lightoller!
Laut selalu memanggil Lightoller untuk datang dan laut pula yang ‘menjaga’ nyawanya.
Ikuti kisah manusia ajaib ini di Seide. (gun)